Harga Lantai Marmer per Meter Persegi. Dalam artikel kali ini, kita akan menjelajahi faktor-faktor kunci yang memengaruhi harga lantai marmer per meter persegi, mulai dari jenis marmer, kualitas, hingga asalnya. Dengan memahami faktor-faktor ini, Anda akan terbantu dalam membuat keputusan yang cerdas saat memilih lantai marmer yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.

Faktor Penentu Harga Lantai Marmer per Meter Persegi

Lantai marmer telah lama menjadi pilihan yang tepat untuk mempercantik interior rumah maupun ruang komersial lainnya. Namun, dibalik kemewahan serta sifatnya yang indah, elegan, dan tahan lama ini, terdapat faktor-faktor penentu yang memengaruhi harga lantai marmer. Adapun beberapa faktor penentu yang memengaruhi harga jenis lantai yang satu ini, adalah sebagai berikut.

1.    Jenis Marmer

Jenis marmer yang digunakan secara signifikan mempengaruhi harga. Marmer datang dalam berbagai warna, pola, dan kualitas. Marmer dengan warna dan pola yang langka atau eksotis cenderung memiliki harga yang lebih tinggi daripada varietas umum.

Baca :  Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mencoba Coating Marmer di Jakarta Timur

2.    Asal Usul Marmer

Daerah asal marmer juga dapat memengaruhi harga. Marmer yang diekstraksi dari lokasi tertentu yang terkenal dengan kualitasnya mungkin memiliki harga yang lebih tinggi karena reputasi tersebut.

3.    Kualitas dan Grade

Kualitas marmer dikelompokkan dalam berbagai grade. Grade yang lebih tinggi umumnya memiliki tekstur yang lebih homogen, sedikit atau tanpa cacat, dan daya tahan yang lebih baik. Grade tinggi akan menciptakan harga yang lebih tinggi.

4.    Ukuran dan Ketebalan

Ukuran dan ketebalan lantai marmer juga memainkan peran penting dalam menentukan harga. Marmer yang lebih besar dan lebih tebal akan membutuhkan lebih banyak bahan dan tenaga kerja sehingga memiliki harga yang lebih tinggi.

Baca :  Intip Proses Dry Buffing Tukang Poles Lantai di Jakarta Pusat

5.    Warna Marmer

Warna marmer memengaruhi harga jualnya. Marmer putih, khususnya yang benar-benar putih murni, menjadi yang paling diminati dengan variasi harga tertinggi. Warna marmer yang jarang, seperti ungu, biru, dan pink cenderung memiliki harga yang sangat mahal. Sebaliknya, marmer dengan warna yang umum seperti krem memiliki harga lebih rendah karena lebih mudah ditemui di pasaran.

6.    Teknologi Pemrosesan

Proses pemrosesan marmer, mulai dari ekstraksi di tambang hingga pengolahan di pabrik dan pemasangan di instalasi, memiliki dampak signifikan pada harga jual marmer. Sebagai contoh, marmer yang diproses di Italia sering kali memiliki harga yang tinggi karena negara ini telah memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam industri pemrosesan marmer. Selain itu, Italia juga dikenal menggunakan teknologi canggih dalam setiap tahapan proses pemrosesan marmer.

Baca :  Teliti Perbedaan Marmer dan Granit Berikut Ini

Dengan memahami faktor-faktor yang memengaruhi harga lantai marmer per meter persegi, Anda akan dapat membuat keputusan yang lebih informasional saat memilih lantai marmer untuk rumah atau proyek desain lainnya. Melalui perencanaan yang matang, pemilihan marmer yang bijak dapat menghasilkan investasi yang tahan lama dan menambah nilai estetika pada ruang interior.